8 Tips untuk Merubah Nasib dalam Islam
Senin, 12 November 2018
Tambah Komentar
Nasib dan takdir merupakan satu kesatuan dari ketetapan Allah SWT pada kehidupan hambanya. kedua hal ini tidaklah dapat dipisahkan begitu saja.
Mungkin sebagian orang tidak percaya bahwa takdir hidup dapat diubah menjadi lebih baik. bagaiman caranya? YA! Berusaha dan berdoa.
Bila hidup kita susah, itu adalah nasib dan kita masih bisa untuk merubahnya tentunya dengan berusaha dan berdoa sertan tawaqal kepada-Nya. Saat nasib kita telah berubah, kita berhasil, hidup kita menjadi lebih baik, saat itulah secara tidak langsung kita juga merubah takdir Allah SWT.
Berikut 8 cara untuk merubah nasib dalam islam. Mari kita bahas bersama.
Niat
Jangan sepelekan dengan kekuatan niat. Niat akan membawa keberhasilan. Bagaimana Anda akan mendapatkan sesuatu jika Anda tidak meniatkan diri untuk mendapatkan. Adalah betul, niat saja tidak cukup dan saya tidak mengatakan hanya niat untuk meraih sukses. Yang saya maksudkan adalah niat sebagai awal Anda dalam meraih sukses sebagai cara membersihkan hati dan pikiran .
Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadist:
Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah saw bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. (HR Bukhari Muslim).
Miliki Ilmu
Menuntut ilmu ada kewajiban kita sebagai umat Islam. Yang salah adalah menuntut ilmu saja tanpa diamalkan. Menjadi bodoh karena malas menuntut ilmu juga salah. Bertindak tanpa ilmu seperti berjalan di kegelapan.
“Dan sesungguhnya keutamaan orang yang berilmu atas orang yang ahli ibadah seperti keutamaan (cahaya) bulan purnama atas seluruh cahaya bintang. (H.R. Ahmad, Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majjah)
“Barangsiapa menginginkan sukses dunia hendaklah diraihnya dengan ilmu dan barangsiapa menghendaki sukses akherat hendaklah diraihnya dengan ilmu, barangsiapa ingin sukses dunia akherat hendaklah diraih dengan ilmu” ~Iman Syafi’i
Jika Anda mau sukses dalam karir, maka pelajari berbagai ilmu yang berkaitan dengan karir. Contohnya yang berkaitan dengan kemampuan spesifik yang berkaitan dengan kerja Anda. Juga jangan lupakan ilmu-ilmu soft skill yang sepertinya tidak nyambung, padahalnya sangat penting untuk keberhasilan karir Anda. Ilmu berhubungan dengan manusia dan leadership juga sangat penting. Dengan ilmu, kualitas tindakan, pemikiran, ide-ide, termasuk keputusan Anda akan lebih baik. Jangan takut pusing karena kebanyakan ilmu. Justru semakin banyak ilmu akan semakin terang jalan kita.
Berubah ke Arah lebih baik
Allah yang menentukan, namun perintah Allah juga agar kita mau mengubah diri sendiri. Maka, jika Anda ingin meraih apa yang Anda inginkan atau mengubah kondisi Anda, maka berubahlah.
“Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai kaum itu sendiri yang mengubah nasib atau keadaan yang ada pada dirinya ” (QS Ar-Ra’d:11)
Jangan Lupa Berdoa
Hadits dari Imam Turmudzi dan Hakim, diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, bahwa Nabi SAW Bersabda : “Barangsiapa hatinya terbuka untuk berdo’a, maka pintu-pintu rahmat akan dibukakan untuknya. Tidak ada permohonan yang lebih disenangi oleh Allah daripada permohonan orang yang meminta keselamatan. Sesungguhnya do’a bermanfa’at bagi sesuatu yang sedang terjadi dan yang belum terjadi. Dan tidak ada yang bisa menolak taqdir kecuali doa, maka berpeganglah wahai hamba Allah pada doa”. (HR Turmudzi dan Hakim)
Kapan kita harus berdoa? Jawabannya setiap saat. Selain waktu-waktu tertentu yang mustajab, kita juga perlu terus memanjatkan doa kita setiap saat. Berdoa itu tidak selamanya dengan kalimat-kalimat tertentu saja. Sehabis shalat dhuha memang ada doa yang dicontohkan. Begitu juga sehabis shalat tahajud apalagi wajib. Ada da yang sudah dicontohkan dan kita boleh dengan menambah dengan doa sendiri sesuai keinginan kita.
Jangan Lupa Bersedekah
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (QS. Al Baqarah: 261)
Tetap Syukuri Keadaan yang Ada
“Jika kamu bersyukur pasti akan aku tambah (nikmat-Ku) untukmu dan jika kamu kufur maka sesungguhnya siksa-Ku amat pedih” (QS Ibrahim: 7)
Ini adalah topik yang menarik. Bagaimana syukur akan meningkatkan kesuksesan Anda. Allah akan menambah nikmat orang-orang yang bersyukur. Namun kebanyakan orang tidak bersyukur. Padahal banyak sekali yang bisa kita syukuri. Nikmat Allah begitu banyak.Jadikan syukur sebagai keseharian kita. Jadikan syukur sebagai kebiasaan kita. Tidak melulu hanya bersyukur saat mendapatkan nikmat yang baru. Nikmat yang sudah kita miliki sejak lahir pun perlu kita syukuri setiap saat. Jangan pelit bersyukur karena Allah tidak pelit memberi nikmat kepada kita.
Tawakkal
Dari Umar bin Khoththob radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Jika kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-sebenarnya tawakkal, niscaya Dia akan memberikan rezeki kepada kalian sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada seekor burung yang pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali pada sore hari dalam keadaan kenyang.” (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi)
Tawakal sangat berkaitan dengan do’a. Saat Anda berdo’a ingin dilancarkan usaha Anda, ini salah satu bentuk tawakal. Mudah-mudahan Anda sudah memahami bahwa tawakal bukan berarti diam. Tawakal dan ikhtiar keduannya bisa dilakukan bersamaan. Secara fisik Anda bekerja sementara hati Anda bertawakal kepada Allah
Jangan Menyerah
Selanjutnya untuk merubah diri menjadi lebih baik, Anda tidak boleh mudah menyerah. Proses berhijrah itu sulit. Bahkan mungkin menimbulkan pertentangan baik dari dalam hati ataupun orang sekitar. Maka itu, Anda harus kuat. Tidak apa-apa jika Anda melakukannya secara perlahan. Asalkan jangan mundur ke belakang kembali. Percayalah bahwa Allah Ta’ala tidak akan membiarkanAndaa berjalan sendirian. Dia selalu ada di dekat Anda. Hanya saja Anda tidak bisa melihatnya. Allah Ta’ala itu Maha Menyayangi dan Mengasihi hamba-hambaNya. Jadi tak perlu bersedih sebab selalu ada Allah Ta’ala yang membantu perjuangan Anda.
Itulah 8 tips untuk merubah nasib kearah yang lebih baik dalam islam. Semoga Allah selalu membarikan kita pertolongan untuk menjadi yang lebih baik. Jangan menyerah dan jangan pernah takut untuk mencoba, gagal coba lagi, jatuh bangkit lagi. Insya Allah peluh kita, kerja keras kita akan lillah. Amin. (dalamislam.com]
Belum ada Komentar untuk "8 Tips untuk Merubah Nasib dalam Islam"
Posting Komentar