Makna di Balik Aksesori Ratu Saat Royal Wedding


Pesan tersirat terungkap dari aksesori yang dikenakan Ratu Elizabeth II pada pernikahan Harry dan Meghan Markle, akhir pekan lalu. Dari apa yang dia pakai, sang Ratu ternyata memberikan penghormatan untuk istri cucunya.

Sabtu (19/5) lalu, Ratu Elizabeth II memakai setelan Stewart Parvin berwarna hijau limau dengan topi senada. Namun, bukan itu wujud penghargaan dari perempuan 92 tahun itu untuk Meghan Markle yang kini bergelar Duchess of Sussex.

Sorotan ada pada bros permata yang disematkan Ratu pada kerah mantelnya. Aksesori bernama Richmond Brooch itu berasal dari tahun 1893, salah satu peninggalan permata dari mendiang Ratu Mary.

Bros tersebut rupanya merupakan bagian dari tiara Bandeau yang dikenakan Meghan ketika prosesi pernikahan. Kedua perhiasan peninggalan Ratu Mary itu merupakan satu kesatuan, tetapi bros bisa dilepaskan dari tiara.

Artinya, tanpa kata, sang Ratu menyatakan diri bahwa ia terkoneksi dengan mempelai perempuan. Dalam lingkup kerajaan yang sarat makna dan ada banyak aturan soal berpakaian, hal tersebut sangat bermakna.

Aksesori lain yang dipakai Meghan juga merupakan penghargaan untuk anggota keluarga kerajaan. Adik ipar Kate Middleton itu memakai cincin biru saat akan menaiki mobil Jaguar E-Type menuju acara resepsi di Frogmore House.

Cincin Asprey aquamarine tersebut adalah milik Putri Diana dan kini diwariskan kepada Meghan. Jenama perhiasan Asprey telah mengonfirmasi bahwa cincin itu adalah rancangan mereka pada 1997, dikutip dari laman OK. (republika.co.id)


Belum ada Komentar untuk "Makna di Balik Aksesori Ratu Saat Royal Wedding"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel